1. Siapkan Foto.
Gambar: Siapkan Foto.
Buka file foto dengan menekan tombol Ctrl+O. Pada kotak dialog Open, klik foto kita kemudian klik tombol Open.
Karena ukuran foto pada contoh ini
terlalu lebar untuk efek polaroid, maka kita akan melakukan seleksi pada
foto menggunakan Rectangular Marquee Tool (M). Klik icon Rectangular
Marquee Tool pada Tool Panel. Atur pada Option bar dengan Style: Fixed
Ratio, Width:1, Height:1. Lakukan seleksi dengan mengklik pada foto
kemudian drag ke arah kanan bawah. Setelah seleksi terbentuk, tekan Ctrl+C untuk menyalin area foto dalam seleksi ke clipboard.
2. Salin Hasil Seleksi Foto ke Dokumen Baru.
Gambar: Buat dokumen baru.
Buat dokumen baru dengan menekan tombol Ctrl+N atau pilihan menu File>New. Saya akan mengisikan width: 1096 pixels, height:1096 pixels dan resolution:300 pixels/inch. Klik tombol OK.
Setelah dokumen baru terbentuk, tekan tombol Ctrl+V untuk mempaste foto dari clipboard. Atur posisi dan ukuran foto pada dokumen menggunakan Free Transform. Tekan tombol Ctrl+T untuk memanggil command Free Transform. Saya akan memperkecil ukuran foto pada kanvas. Sambil menekan tombol shift
untuk menjaga rasio foto, klik pada ujung kiri foto kemudian drag ke
arah kanan bawah. Drag menggunakan mouse atau klik tombol panah pada
keyboard untuk mengatur posisinya. Tekan tombol enter jika sudah puas dengan ukuran dan posisi foto pada dokumen/kanvas.
3. Buat Border untuk Efek Polaroid.
Gambar: Buat Border.
Klik kembali icon Rectangular Marquee
Tool pada Tool Panel. Pada Option Bar, ubah Style menjadi Normal. Buat
seleksi di bagian luar foto dengan bentuk seperti foto Polaroid.
Pastikan bagian kanan, kiri dan atas memiliki lebar sama. Berikan lebar
yang lebih ada bagian bawah foto.
4. Fill Border dengan Warna Putih.
Gambar: Fill Border dengan warna putih.
Pilih menu Layer>New Fill Layer>Solid Color.
Akan muncul kotak dialog New Layer dengan nama Color Fill 1. Klik
tombol OK. Pada color picker pilih warna putih klik tombol OK. Geser
layer color fill 1 ke bawah agar foto borobudur terlihat.
5. Tambahkan Tekstur untuk Menambah Kesan Foto Jadul (Opsional).
Gambar: Buka file tekstur kayu, Ctrl+A kemudian Ctrl+C.
Gambar: Tambahkan tekstur.
Untuk memberi kesan foto jaman dulu,
saya akan memberikan tekstur pada foto polaroid. Buka foto tekstur kayu.
Seleksi dengan menekan tombol keyboard Ctrl+A kemudian salin ke clipboard dengan menekan tombol Ctrl+C.
Buka dokumen efek polaroid kita kemudian tekan Ctrl+V untuk mempaste tekstur kayu dari clipboard. Gunakan Free Transform untuk mengatur posisi pada dokumen dengan menekan tombol Ctrl+T. Jika sudah selesai mengatur tekstur kertas pada dokumen, tekan tombol enter sebagai tanda commit transform. Pindahkan layer tekstur ke posisi paling bawah.
6. Terapkan Tekstur.
Gambar: Aktifkan seleksi kemudian inverse seleksi.
Gambar: Delete tekstur diluar bingkai polaroid kemudian atur opacity.
Klik pada layer tekstur untuk memastikannya sebagai layer aktif. Kemudian sambil menekan tombol Ctrl, klik thumbnail layer Color Fill 1 untuk mengaktifkan seleksi pada polaroid. Lakukan inversi seleksi dengan memilih menu Select>Inverse. Tekan tombol delete
untuk menghapus tekstur di luar bingkai polaroid. Pindahkan kembali
layer tekstur kayu ke posisi paling atas. Atur opacity layer tekstur
pada layer panel menjadi 20%. Sampai disini seharusnya bingkai polaroid
anda sudah memiliki efek seperti foto jadul. Hilangkan seleksi dengan
menekan tombol keyboard Ctrl+D.
7. Tambahkan Layer Style Stroke dan Drop Shadow.
Gambar: Pengaturan untuk Stroke.
Gambar: Pengaturan untuk Drop Shadow.
Klik pada layer Color Fill 1. Pilih menu Layer>Layer Style>Stroke.
Isikan Size 3 pixels, Position Center dan klik pada kotak color untuk
memilih warna abu-abu. Selanjutnya klik Drop Shadow. Isikan Distance 10
pixels dan size 6 pixels. Klik tombol OK untuk menutup window Layer
Style.
8. Tambahkan Efek Tumpukan Foto-Foto Lain.
Gambar: Buat grup layer kemudian gandakan beberapa kali.
Gambar: Buat Efek tumpukan foto.
Sambil menekan tombol Ctrl, klik semua layer kemudian buat grup dengan menekan tombol Ctrl+G. Gandakan grup tersebut dua atau tiga kali dengan menekan tombol Ctrl+J. Klik pada salah satu grup kemudian tekan Ctrl+T
untuk memanggil command Free Transform. Silahkan anda atur menggunakan
mouse atau anak panah untuk memberikan efek foto polaroid bertumpuk.
Lakukan langkah ini untuk grup yang lain.
9. Tambahkan Layer untuk Background.
Gambar: Tambahkan layer untuk background.
Buka file foto tekstur, misal tekstur kayu meja. Seleksi dengan menekan tombol Ctrl+A kemudian salin ke clipboard dengan menekan tombol Ctrl+C. Kembali ke dokumen efek polaroid anda kemudian paste dengan menekan tombol Ctrl+V. Pindahkan layer background ini ke posisi terbawah. Selesai sudah efek foto polaroid kita. Berikut ini hasilnya:
Gambar: Membuat efek polaroid dengan photoshop.
10. Simpan Project.
Simpan project dengan memilih menu File>Save. Beri nama file kemudian klik tombol Save.